Tebo - Bertempat di Ruang Mayang Mangurai Bappeda Provinsi Jambi, Senin (29/4). Bupati Tebo H. Sukandar, S.Kom, M.Si, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Dewan Ketahanan Pangan (DKP) Provinsi Jambi Periode I Tahun 2019.

Rakor DKP dibuka oleh Gubernur Jambi Dr. Drs. H. Fachrori Umar, M.Hum, dihadiri Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Republik Indonesia Dr. Ir. Agung Heriadi, M.Eng, Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jambi, Kepala Daerah Kab./Kota se-Provinsi Jambi, Unsur Forkompinda, Pokja Ahli dan Teknis, Kepala OPD terkait Kab./Kota se-Provinsi Jambi dan Undangan lainnya.

Gubernur Jambi dalam sambutannya, menyinggung kompleks dan dinamisnya permasalahan sektor pertanian, hal ini terlihat dari berkurangnya lahan pertanian dan bertambahnya jumlah penduduk. Pengambil kebijakan melalui sarana ini diharapkan dapat dengan cepat mengidentifikasi penyebab kerentanan pangan dan menentukan strategi yang tepat untuk menanganinya.

Sementara itu, Bupati dalam sambutannya, menanggapi data DKP menyatakan, Kabupaten Tebo ada pada kondisi tahan pangan, jauh dari resiko rentan pangan. Tanaman pangan dan holtikura ada di 9 (sembilan) kecamatan, sedangkan 3 (tiga) kecamatan Rimbo Ulu, Rimbo Bujang dan Rimbo Ilir komoditasnya karet.

"Terimakaih atas data dari DKP Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Tebo, kami berjanji akan tindaklanjuti data tersebut ke Kepala Desa dengan Dana Desa (DD) / Alokasi Dana Desa (ADD) yang cukup besar antara 1,5 Milyar sampai dengan 2 Milyar."Ungkap Bupati Tebo mengakhiri sambutannya.

Sumber : Humas Setda Kab. Tebo